
Jakarta– Dua Satu News. Provinsi Sulawesi Tenggara dikenal sebagai salah satu daerah penghasil nikel terbesar di Indonesia. Berdasarkan data Badan Statistik Provinsi Sulawesi Tenggara, produksi nikel pada tahun 2019 mencapai 23.967.146 ton. Sektor pertambangan dan penggalian pun memegang peranan penting dalam mendukung perekonomian daerah ini. (29/4/2025).
Saat ini, tercatat ada 189 perusahaan tambang yang tersebar di 12 kabupaten/kota di Sulawesi Tenggara, dengan komoditas tambang beragam, seperti aspal, nikel, emas, kromit, pasir besi, tembaga, hingga mangan.
Namun, di tengah potensi besar sektor tambang, tantangan di bidang pendidikan dan ketenagakerjaan masih menjadi perhatian serius. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Tenggara, tingkat pendidikan di provinsi ini masih tergolong rendah, sementara angka pengangguran tetap menjadi persoalan yang harus diatasi.
Berangkat dari kondisi tersebut, Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Daerah (LP2D) menggandeng Organisasi Otonom Pusat Kajian dan Inovasi Nuklir Energi Baru Terbarukan (PUSPINEBT) ICMI untuk menyelenggarakan Seminar Nasional bertajuk “Kajian Strategis dan Hilirisasi dalam Mendukung Pembangunan Nasional”.
Acara ini akan menghadirkan para narasumber ahli yang berkompeten di bidang energi dan pertambangan, untuk membahas strategi hilirisasi sumber daya alam dalam mendukung program pembangunan nasional, khususnya dalam upaya mewujudkan target “Indonesia Emas 2045* yang menjadi bagian dari visi Astacita Presiden Prabowo Subianto.
Ketua LP2D sekaligus Ketua Panitia Seminar, Eni Samayati, menyatakan harapannya bahwa seminar ini akan menghasilkan rekomendasi strategis bagi pemerintah pusat dan daerah dalam menetapkan kebijakan dan regulasi yang mendorong hilirisasi industri nasional.
“Seminar ini diharapkan dapat menjadi forum strategis yang menghasilkan rekomendasi konkret bagi penguatan program hilirisasi yang tengah ditekankan pemerintah menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Eni Samayati.
Eni juga menegaskan bahwa peserta seminar dibatasi, sehingga pendaftaran wajib dilakukan melalui link resmi yang telah disediakan panitia:
Formulir Pendaftaran Seminar Nasional: (https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSfsRmSweRFH26BjZIfKPdKgU_HopGf8ceGeD5ykIqJEej7zZA/viewform?usp=header).